Tuhan memang maha pembolak-balik
hati
Bak hati gelapku hari ini
Martabak yang dibolak-balik
Antara panas dan dingin berbilik
Bak hati gelapku hari ini
Martabak yang dibolak-balik
Antara panas dan dingin berbilik
Aku melihat masa depan di bawah
kerlingan bintang malam
Aku tidak sendiri
Aku bersamamu
Seperti waktu dulu, hanya lebih dekat
Aku tidak sendiri
Aku bersamamu
Seperti waktu dulu, hanya lebih dekat
Siapa yang peduli akan perasaanmu
Aku? Tidak
Di detak dan detik ini yakin menjambaniku
Aku memilihmu
Aku? Tidak
Di detak dan detik ini yakin menjambaniku
Aku memilihmu
Akan ku pecundangi waktu
Jangan pedulikan jarak, aku sedekat bulu kudukmu
Janji yang bulat, penuh atau apalah
Prinsipku liar, tapi aku suka kegilaan ini
Jangan pedulikan jarak, aku sedekat bulu kudukmu
Janji yang bulat, penuh atau apalah
Prinsipku liar, tapi aku suka kegilaan ini
Anak jaman berkoak, lebay
Aku cuma tertawa, tahu apa mulut bau mereka
Mereka hanya iri
Cerita cinta kita lebih dahsyat daripada cerita kiamat
Aku cuma tertawa, tahu apa mulut bau mereka
Mereka hanya iri
Cerita cinta kita lebih dahsyat daripada cerita kiamat
Kau terbodoh disana
Aku maklum, aku riakkan belum
Tapi aku buru kau dari sini
Pokoknya, kau hanya untukku
Aku maklum, aku riakkan belum
Tapi aku buru kau dari sini
Pokoknya, kau hanya untukku
Sekarang
Berkatmu
Aku serigala putih
Yang berjoget sampai mabuk
Berkatmu
Aku serigala putih
Yang berjoget sampai mabuk
Terimakasih pembahagia,
sekarang giliranku!
sekarang giliranku!
Medan, 14 Februari 2014
Afif Nabawi
0 komentar:
Posting Komentar